Tips Ampuh Sukses Menabung Bagi Si Konsumsif


Siaran Media. Bagi beberapa orang menabung adalah hal yang sulit untuk dilakoni. Tekadang keinginan untuk menyisihkan uang sebagai tabungan hari depan atau keperluan lebih penting di masa mendatang tinggi sekali, tetapi yang terjadi justru semua penghasilan hampir selalu habis untuk konsumsi.

 
Sering kali saat Anda menilai besar penghasilan yang didapat semakin besar, justru nilai tabungan tidak ikutan bertambah. Malah gaya hidup semakin boros hingga akhirnya kenaikan penghasilan tidak berpengaruh terhadap persiapan Anda menghadapi kebutuhan di masa mendatang.

Kalimat yang mempertanyakan , penghasilan makin tinggi tetapi justru tidak bisa menabung, sering kali terlontar ketika sedang membahas tentang menabung.

Banyak orang terjebak pada situasi bersemangat memangkas pengeluaran di sebuah keperluan tetapi memakai uang hasil penghematan itu untuk pengeluaran di pos lain. Misalkan , Anda berhasil menghemat biaya transportasi hingga 30 persen sejak beralih ke transportasi publik. Tapi, nilai penghematan sebesar 30 persen itu Anda gunakan untuk berbelanja hal-hal lain yang sifatnya konsumtif. Jadi sama sekali tidak efektif.

Menabung atau menyisihkan uang adalah kondisi dimana seseorang mampu menyisihkan sebagian pendapatan dan membiarkannya sebagai tabungan, tidak memakainya untuk hal lain. Terdengar mudah tapi ternyata susah untuk dilakukan. Berikut ini tips dari HaloMoney.co.id yang mungkin bisa dilakukan jika berniat serius untuk menabung :

Buatlah sistem otomatis
Jika anda bukan tipikal orang yang pandai menabung,menyisihkan penghasilan dengan mengandalkan kemauan sendiri merupakan hal yang berat untuk dilakukan. Dan hal itu lebih sering gagal ditengah jalan. Jadi jangan memaksakan diri sendiri jika anda termasuk orang yang “lapar mata” ketika melihat diskon atau barang bagus.

Oleh karena itu, anda perlu membuat sistem penabungan otomatis. Pada rekening penerimaan pendapatan, anda bisa mengikuti program yang dapat otomatis mentranfer sejumlah dan ke rekening tabungan anda. Saat ini,  ada beberapa bank yang menawarkan program tersebut.
Jadi, Anda tidak perlu khawatir melewatkan kewajiban menabung ini. Misalnya, Anda mendapatkan gaji tanggal 25 setiap bulan. Setel saja autodebit setiap tanggal 27 ke rekening tabungan atau investasi.

Taruh uang di tempat tersembunyi
Cara mudah lain yang bisa anda terapkan yaitu jangan biarkan anda ingat bahwa anda memiliki tabungan. Sembunyikan di sebuah tempat, tempatkan di sebuah tempat yang tidak mudah diambil lagi dengan mudah. Misalnya, rekening penerimaan gaji adalah di rekening bank ABC, maka itu Anda perlu membuka rekening lagi di bank XYZ untuk menempatkan dana khusus tabungan.

Pastikan rekening khusus tabungan ini tidak memiliki kartu debit atau ATM. Anggap saja ini uang lupa walau bukan berarti benar-benar melupakannya. Dengan begitu, Anda sulit tergoda untuk mengambil tabungan ini untuk keperluan yang tidak jelas.
Berilah nama

Trik lainnya adalah memberi nama pada setiap tabungan yang disisihkan. Hal ini dapat membantu secara psikologis. Menandai tujuan awal penyisihan uang, sehingga anda selalu ingat alasan anda menabung. Sebagai contoh, Anda menabung untuk persiapan dana menikah atau menabung untuk kebutuhan uang pangkal sekolah anak. Namai saja langsung dengan keperluan tersebut.
Kunci tabungan

Ini juga suatu cara yang efektif untuk mempertahankan tabungan. Bisa dilakukan dengan mengambil produk deposito bank atau produk tabungan rencana yang banyak tersedia di bank. Saat ini sudah cukup banyak produk deposito online yang bisa Anda jadikan tempat menyimpan dana mulai Rp5 juta.

Jadikan aset riil
Beberapa orang mengaku sulit ketika melihat uang banyak di rekening,sehingga akhirnya uang yang disisihkan semula untuk tabungan ikut terpakai karena mudah memanfaatkannya. Jika anda mengalami hal seperti itu, maka sampai kapanpun anda akan kesulitan memiliki tabungan yang cukup.

Agar tidak mudah menghabiskan dana yang seharusnya anda sisihkan, biasakan mulai kini mengubang uang yang ditabung menjadi asset riil seperti emas. . Sekarang sudah cukup banyak produk tabungan emas yang bisa Anda manfaatkan untuk menyimpan uang dalam bentuk aset rill. Selain bisa membantu menangkal inflasi, mengubah uang menjadi aset riil juga memperkecil kemungkinan bagi kamu langsung memakainya untuk belanja.

Apabila tabungan sudah dalam wujud emas, paling tidak Anda perlu usaha lebih manakala ingin mencairkannya menjadi uang.

Manfaatkan aplikasi tabungan
Beberapa pilihan aplikasi keuangan  dapat membantu kamu lebih rajin menabung. Aplikasi keuangan di gadget akan memudahkan kamu mengecek aliran uang yang kamu terima ataupun yang sudah kamu belanjakan.

Banyak orang yang kesulitan menabung uang mereka karena tidak pernah terlalu peduli kemana saja uang mereka dibelanjakan. Memulai mencatat semua jenis penerimaan dan pengeluaran dapat membantu kamu lebih ‘sadar’ untuk apa saja uang kamu digunakan. Dengan begitu kamu terdorong untuk menabung.

Selamatkan pendapatan ekstra
Jika anda mendapatkan penghasilan lain diluar gaji rutin seperti bonus, atau dividen dari saham, atau pendapatan lainnya . Jangan sia-siakan rezeki ekstra tersebut. Setidaknya anda ambil maksimal 10 persen dari pendapatan tersebut untuk dibelanjakan sesukanya, dan sisa 90 persen ditabung.
Simpan kenaikan gaji kamu

Setiap tahun, biasanya perusahaan akan memberikan kenaikan gaji, atau mungkin anda berhasil meraih posisi yang lebih tinggi, pasti pendapatan anda akan naik.

Walaupun sudah hal yang umum,  semakin besar pendapatan, semakin besar pengeluaran. Namun pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar. Banyak yang terjadi saat ini adalah ketika pendapatan seseorang meningkat, gaya hidupnya ikut-ikutan semakin tinggi.

Padahal, jika anda fokus pada kebutuhan hidup bukan pada gaya hidup, bisa jadi sebenarnya nilainya sama saja. Bila demikian, selisih antara tingkat kebutuhan yang dibutuhkan untuk menjalankan hidup dengan nilai pendapatan baru (yang sudah naik), bisa lebih besar.

Selisih tersebut dapat digunakan untuk menambah porsi tabungan atau investasi. Paling tidak, beberapa persen bisa anda gunakan untuk kebutuhan yang lain, namun sebaiknya tidak lebih dari 15 persen.

Selamatkan recehan
Terkadang, orang banyak mengabaikan uang receh atau kembalian. Kembalian cuma Rp500 atau Rp1.000 saja bila terkumpul lama-lama juga bisa menembus angka jutaan rupiah. Jadi, supaya kamu tidak punya celah untuk mengabaikan uang kembalian, sediakan stoples khusus di rumah. Mungkin anda kelak akan mendapat kejutan dengan nilai yang ada di toples pada akhir bulan.

Manfaatkan cashback
Ini juga cara yang asyik untuk menghemat uang dan membantu anda menabung. Ada banyak benefit berupa cashback dari kartu kredit atau penawaran promo tertentu. Kamu bisa memakai tawaran cashback itu untuk membiayai pengeluaran rutin sehingga penghasilan kamu masih memiliki ruang lebih luas untuk ditabungkan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tambah Emas, Indonesia Naik Posisi di Asian Games

Ini Kata Mahfud Md di Balik Kegagalan Dirinya Cawapres 2019

Rupiah Diperkirakan Melemah Lagi